KBRN Jakarta: Viral di media sosial warganet memotong rambut menggunakan kipas angin. Warganet dengan akun TikTok @farahkuiin mengunggah video pada 31 Mei, memotong rambutnya menggunakan bantuan rangka besi kipas angin. Dalam rekaman tersebut, tampak di kepalanya terpasang rangka besi bagian
Web server is down Error code 521 2023-06-15 110625 UTC Host Error What happened? The web server is not returning a connection. As a result, the web page is not displaying. What can I do? If you are a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you are the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not responding. Additional troubleshooting information. Cloudflare Ray ID 7d7a57f7af440eab • Your IP • Performance & security by Cloudflare
1Primitif/pramodern yaitu suatu teknologi yg masih dlm bentuk sederhana. teknologi yg masih dipengaruhi oleh gaya primitif /campuran antara modern dgn primitif.cthnya kipas angin dan pemotong rumput 3.posmodern,yaitu suatu teknologi yg sudah sangat modern/canggih.
- Teknologi adalah hasil daya cipta manusia yang berfungsi untuk mempermudah segala bentuk aktivitas sehari-hari. Saat ini, teknologi hadir di berbagai bidang kehidupan demi memudahkan manusia mencapai hal-hal diinginkannya. Lantas, apa jenis-jenis teknologi yang ada di kehidupan sehari-hari?Kata teknologi berasal dari bahasa Yunani, technologia. Kata ini merupakan gabungan dari dua kata Yunani, yaitu techne yang berarti keahlian dan logia yang berarti pengetahuan. Sumber lain menyatakan bahwa kata teknologi berasal dari bahasa Latin, texere yang berarti menyusun atau membangun. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, kata teknologi memiliki dua pengertian. Pertama, ia adalah metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis atau ilmu pengetahuan terapan. Kedua, teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Berdasarkan uraian di atas, teknologi dapat diartikan sebagai hasil daya kemampuan manusia dalam membuat sesuatu untuk memudahkan aktivitas kehidupan manusia itu sendiri. Teknologi terbagi menjadi dua macam, sebagaimana dikutip dari buku Teknologi, Hidupku Menjadi Mudah 2017 yang diterbitkan Kemendikbud. 1. Teknologi sederhanaTeknologi sederhana adalah suatu cara memanfaatkan kemampuan relatif mendasar, tidak terlalu rumit untuk meringankan aktivitas sederhana ini dapat berupa simplifikasi cara kerja, hingga melalui penggunaan alat dan bahannya. Pada intinya, penggunaan teknologi sederhana berguna memudahkan pekerjaan manusia Teknologi modernTeknologi modern adalah suatu cara memanfaatkan kemampuan yang dirancang sedemikian rupa, serta memiliki kerumitan tertentu. Hasilnya, rancangan teknologi modern mampu bekerja melewati kemampuan manusia itu juga Goodeva Berhasil Ciptakan Teknologi untuk Pantau Kesehatan Hotel Sahid Hadirkan Teknologi Layanan Robot Otomatis Jenis-jenis Teknologi Berdasarkan kegunaannya, teknologi digolongkan menjadi beberapa jenis. Berikut ini beberapa jenis teknologi sebagaimana diuraikan dalam Prakarya Aspek Rekayasa 2020 yang ditulis Dadi Ardiansyah1. Teknologi Peralatan Rumah TanggaTeknologi peralatan rumah tangga merupakan teknologi yang digunakan untuk membantu kegiatan rumah tangga. Beberapa contoh teknologi peralatan rumah tangga yang ada saat ini adalah lampu, jam dinding, mesin cuci, mesin penghisap debu, kompor gas, kipas angin, dan pemotong Teknologi ProduksiTeknologi produksi merupakan teknologi yang digunakan untuk memproduksi atau menghasilkan suatu barang. Beberapa contoh teknologi produksi yaitu mesin traktor, mesin pemintal benang, mesin penggiling padi, hingga mesin pemotong kayu. 3. Teknologi TransportasiTeknologi transportasi merupakan teknologi yang digunakan manusia untuk berpindah tempat atau bepergian dari dari satu lokasi ke lokasi teknologi transportasi adalah sepeda motor, kereta api, mobil, kapal laut, dan pesawat terbang. 4. Teknologi KomunikasiTeknologi komunikasi merupakan teknologi yang digunakan untuk saling bertukar informasi atau pesan. Contoh teknologi komunikasi adalah radio, televisi, telepon, gawai pintar, dan internet. Teknologi KonstruksiTeknologi konstruksi merupakan teknologi yang digunakan untuk membangun sarana maupun prasarana untuk kebutuhan manusia. Berbeda dengan beberapa jenis teknologi lainnya yang sebagian besar berbentuk peralatan, sebagian besar teknologi konstruksi berbentuk ilmu terapan atau ilmu yang digabungkan dengan ilmu-ilmu lain untuk menyelesaikan masalah kehidupan sehari-hari. Hasil akhir teknologi konstruksi ini biasanya berbentuk rumah, jembatan, jalan, rel kereta api, atau sarana-prasarana lainnya. Baca juga Periode Sejarah Perkembangan Teknologi Informasi & Komunikasi Daftar Peralatan Teknologi Informasi dan Komunikasi di Sekitar Kita Apakah Teknologi Digital Memperparah Kesenjangan Pekerja? - Politik Kontributor Ai'dah Husnala Luthfiyyah AnsPenulis Ai'dah Husnala Luthfiyyah AnsEditor Abdul Hadi
Kipasangin listrik Kipas angin dipergunakan untuk menghasilkan angin. Fungsi yang umum adalah untuk pendingin udara, penyegar udara, ventilasi ( exhaust fan ), pengering (umumnya memakai komponen penghasil panas). Kipas angin juga ditemukan di mesin penyedot debu dan berbagai ornamen untuk dekorasi ruangan.
Apakah Anda sedang mencari pengertian teknologi konstruksi, jenis teknologi konstruksi dan fungsi teknologi konstruksi, jika iya? maka Anda berada di website yang tepat. Jangan lupa berdoa biar ilmunya berkah! Teknologi konstruksi miniatur rumah adalah ilmu pengetahuan ilmiah yang diterapkan ilmu terapan menjadi metode pelaksanaan ilmiah untuk membangun miniatur rumah yang merupakan salah satu langkah perancangan konstruksi rumah. Pengertian tersebut mungkin terdengar rumit dan agak sulit untuk dicerna. Untuk itu, sebelum membicarakan teknologi konstruksi miniatur rumah, sebaiknya kita memahami satu persatu kata dan frasa yang membentuknya. Kita dapat mengawalinya dari kata teknologi itu sendiri. Apa itu teknologi? Istilah ini tentunya telah sering diucapkan dan digaungkan di mana-mana, apalagi di era industri ini. Dalam bayangan kita semua, teknologi tentunya identik dengan berbagai alat yang dapat membantu kehidupan seperti handphone, internet, dan komputer atau laptop. Namun, sebetulnya teknologi tidak selalu melulu mengenai gawai canggih atau sesuatu yang masih sulit dimengerti oleh nalar kita. Teknologi mewujudkan atau menerapkan berbagai konsepsi abstrak yang sebelumnya dirumuskan sebagai dasar-dasar pengetahuan agar kita sepenuhnya memahami suatu ilmu. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah pemaparan untuk mengenal istilah teknologi lebih jauh. Pengertian TeknologiJenis-Jenis Peralatan Rumah KonstruksiTeknologi KonstruksiPerkembangan Teknologi KonstruksiJenis-jenis Proyek Konstruksi Bangunan Perumahan atau Permukiman Residential Construction Konstruksi Bangunan Gedung Building Construction Konstruksi Teknik Sipil Heavy Engineering Construction Konstruksi Bangunan Industri Industrial ConstructionFungsi Teknologi KonstruksiMembuat Produk Konstruksi Miniatur RumahMengenal Bagian-bagian Dasar Bawah/ Tengah/ Atas/Penutup RumahAlat dan Bahan untuk Membuat Konstruksi Miniatur RumahAlat untuk Membuat Konstruksi Miniatur RumahBahanTeknik Pembuatan Miniatur RumahMembuat Rancangan Konstruksi Miniatur RumahRancangan Bentuk atau SketsaRancangan Proses PembuatanProsedur atau Langkah Membuat Konstruksi Miniatur RumahShare thisRelated posts Pada dasarnya teknologi adalah penerapan dari ilmu pengetahuan melalui metode dan prosedur ilmiah untuk mencapai tujuan praktis yang dapat menjadi keseluruhan sarana untuk meyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Pengertian di atas diperkuat oleh pengertian teknologi menurut KBBI dalam Tim Kemdikbud, 2017, hlm. 91 yakni 1 metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis; ilmu pengetahuan terapan; 2 keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Singkatnya, teknologi merupakan ilmu pengetahuan terapan untuk mewujudkan kenyamanan dan kemudahan hidup manusia Tim Kemdikbud, 2017, hlm. 91. Di zaman yang serba cepat dan serba canggih ini, manusia sangat bergantung pada teknologi hingga tidak sadar bahwa bukan benda-benda modern atau kontemporer saja yang wujudnya teknologi. Bahkan petani yang bekerja di ladang pun menggunakan teknologi untuk meningkatkan hasil panennya. Contohnya adalah penggunaan arit rumput, pembuatan irigasi, atau bajak yang ditarik kerbau. Sementara itu, contoh teknologi modernnya adalah penggunaan traktor mesin yang jauh lebih cepat dan efisien jika dibandingkan dengan bajak yang ditarik oleh seekor kerbau. Teknologi yang ada saat ini merupakan hasil dari perkembangan ilmu pengetahuan yang selama ini terus diwariskan, dipelajari, dan dikembangkan di berbagai lembaga pendidikan. Oleh karena itu, saat seseorang menyatakan teori itu tidak berguna, sama saja dengan mengatakan teknologi atau praktisi itu tidak berguna. Hal itu karena berbagai alat canggih dan kegiatan praktis di lapangan atau industri adalah hasil penerapan dari berbagai konsepsi dan teori abstrak yang dikembangkan pada ilmu pengetahuan. Jenis-Jenis Teknologi Untuk mengerucutkan istilah teknologi yang terhitung cukup luas cakupannya, kita dapat mengklasifikasikan teknologi berdasarkan kesamaan tertentu. Misalnya, berdasarkan kegunaannya, teknologi digolongkan menjadi beberapa jenis. Menurut Tim Kemdikbud 2017, hlm. 93-95 beberapa jenis-jenis teknologi adalah sebagai berikut. Peralatan Rumah Tangga Teknologi peralatan rumah tangga merupakan teknologi yang digunakan untuk membantu kegiatan rumah tangga. Beberapa contoh teknologi peralatan rumah tangga yang ada saat ini adalah lampu, jam dinding, mesin cuci, mesin penghisap debu, kompor gas, kipas angin, dan pemotong rumput. Produksi Teknologi produksi adalah teknologi yang digunakan untuk memproduksi atau menghasilkan suatu barang. Beberapa contoh teknologi produksi yaitu mesin traktor, mesin pemintal benang, mesin penggiling padi, dan mesin pemotong kayu. Transportasi Teknologi transportasi merupakan teknologi yang digunakan untuk berpindah tempat dari lokasi A ke lokasi B. Berpindah adalah salah satu hal penting yang dilakukan manusia agar dapat bersosialisasi dan melakukan berbagai kerja sama antardaerah. Contoh teknologi transportasi adalah sepeda motor, kereta api, mobil, kapal laut, dan pesawat terbang. Komunikasi Teknologi komunikasi merupakan teknologi yang digunakan untuk saling bertukar informasi atau pesan. Tentunya aplikasi terkuatnya adalah ketika dapat digunakan dari jarak jauh. Contoh teknologi komunikasi adalah radio, televisi, telepon, dan internet. Konstruksi Teknologi konstruksi merupakan teknologi yang digunakan untuk membangun sarana maupun prasarana. Berbeda dengan beberapa jenis teknologi lainnya yang sebagian besar berbentuk peralatan, sebagian besar teknologi konstruksi berbentuk ilmu terapan atau ilmu yang digabungkan dengan ilmu-ilmu lain untuk menyelesaikan masalah kehidupan sehari-hari. Hasil akhir teknologi konstruksi ini biasanya berbentuk rumah, jembatan, jalan, dan rel kereta api. Teknologi Konstruksi Seperti yang sudah diutarakan sebelumnya, teknologi konstruksi adalah fokus utama pada pembahasan ini. Oleh karena itu, berikut adalah berbagai literasi konstruksi mulai dari perkembangan teknologi konstruksi, jenis-jenis proyek konstruksi, hingga fungsi teknologi konstruksi. Perkembangan Teknologi Konstruksi Pada awalnya, manusia hanya memanfaatkan apa yang ada di alam sebagai jembatan, jalan, dan tentunya tempat tinggal. Misalnya, pada zaman dahulu manusia menggunakan gua sebagai tempat tinggal. Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan, manusia mulai mampu mengolah dan memanfaatkan apa yang ada di alam seperti batu, tanah, dan kayu seperti batu, tanah, dan kayu sebagai bahan untuk membuat infrastruktur dan bangunan. Ilmu pengetahuan dan teknologi terus mengalami perkembangan. Pada akhirnya manusia mulai menggunakan bahan-bahan olahan hasil rekayasa dari bahan alam maupun industri yang dinilai memiliki kekuatan, keindahan, dan kepraktisan lebih tinggi dibandingkan dengan bahan-bahan dari alam. Namun, kemajuan teknologi konstruksi tidak hanya terlihat dari bahanbahan yang digunakan. Alat-alat yang digunakan untuk membuat produk konstruksi pun semakin berkembang pesat. Dulu alat-alat yang digunakan untuk membuat bangunan konstruksi masih bersifat sederhana dan seadanya, sehingga membutuhkan waktu pengerjaan yang lebih lama. Namun kini, telah banyak alat-alat pertukangan berteknologi canggih sehingga dapat mempermudah dan mempercepat pekerjaan konstruksi. Misalnya dahulu kegiatan pencampuran semen dengan bahan lainnya hanya dapat mengandalkan usaha manusia dengan menggunakan sekop dan pacul. Kini kegiatan tersebut dapat dibantu dengan sebuah mesin pencampur semen yang dinamakan molen. Alat tersebut menggunakan teknologi mesin sehingga dapat mencampur adonan semen sampai 50 Kg tanpa tenaga manusia. Hal itu tentunya dapat membantu manusia untuk mempercepat dan mempermudah pekerjaannya. Infrastruktur pun terus berkembang dengan pesat. Dahulu kita hanya membuat berbagai kebutuhan konstruksi seperti lantai, dinding, dan sebagainya langsung di tempat. Kini tersedia campuran semen siap pakai yang telah ditakar dengan presisi. Kita juga dapat memesan panel dinding atau lantai yang sudah jadi dan siap pasang, sehingga mempercepat proses pembangunan konstruksi. Jenis-jenis Proyek Konstruksi Bangunan merupakan wujud fisik hasil pekerjaan konstruksi. Bangunan dapat berupa rumah, gedung, jembatan atau sarana prasarana lainnya. Setiap bangunan memiliki berbagai teknik, bahan, dan kebutuhan proyek konstruksi yang berbeda. Oleh karena itu, proyek konstruksi memiliki ruang lingkupnya sendiri. Ruang lingkup di sini maksudnya adalah wujud fisik hasil pekerjaan konstruksi yang menyatu dengan tempat kedudukan baik yang ada di atas, di bawah tanah atau di air. Menurut Tim Kemdikbud 2017, hlm. 99-100 secara umum, pekerjaan proyek konstruksi terbagi menjadi empat jenis, yaitu sebagai berikut. Konstruksi Bangunan Perumahan atau Permukiman Residential Construction Proyek jenis ini mencakup proyek pembangunan tempat tinggal seperti rumah, perumahan, apartemen, maupun vila. Kegiatan pembangunan pemukiman dapat dilakukan melalui dua cara, yaitu secara pribadi maupun masal. Namun, khusus untuk proyek perumahan tentunya dilakukan secara masal atau serempak dengan penyediaan sarana penunjang. Dalam pengerjaan proyek bangunan perumahan diperlukan perencanaan yang matang karena menyangkut fasilitas dan jaringan infrastruktur yang menyangkut banyak penghuninya, seperti jalan, air bersih, listrik, dan sarana-sarana lainnya. Konstruksi Bangunan Gedung Building Construction Gedung adalah tipe bangunan serba guna yang dapat memanfaatkan luas lahan yang terbatas dengan maksimal. Oleh karena itu, konstruksi bangunan gedung ini merupakan tipe pekerjaan atau proyek yang banyak dilakukan. Proyek bangunan gedung menekankan pada pertimbangan konstruksi, pertimbangan pada teknologi yang praktis, dan pertimbangan pada peraturan bangunan setempat. Konstruksi Teknik Sipil Heavy Engineering Construction Pada proyek konstruksi teknik sipil, pemilik proyek owner biasanya pemerintah, baik pemerintah pusat tingkat nasional atau pemerintah daerah kabupaten/kota. Dalama pengerjaan proyek ini, berbagai elemennya seperti desain, keuangan, dan pertimbangan hukum tetap menjadi pertimbangan penting walaupun proyek ini lebih bersifat tidak mengambil keuntungan yang banyak nonprofit dan mengutamakan pelayanan masyarakat public services. Proyek teknik sipil merupakan proses penambahan infrastruktur pada lingkungan yang sudah terbangun built environment. Beberapa jenis pekerjaan proyek konstruksi teknik sipil antara lain yaitu proyek pembangkit listrik, proyek jalan raya, proyek jalan kereta api, proyek bendungan, dan proyek pertambangan. Konstruksi Bangunan Industri Industrial Construction Proyek konstruksi bangunan industri membutuhkan keahlian khusus di bidang perencanaanya, terutama menyangkut desain dan konstruksinya. Hal itu karena bangunan industri harus dirancang sesuai dengan keperluan industrinya. Misalnya, bangunan industri mobil akan berbeda dengan bangunan industri baterai. Proyek ini merupakan bagian yang relatif kecil dari industri konstruksi, tetapi merupakan komponen yang penting dalam pengembangan bangunan industri. Pemilik proyek owner ini biasanya suatu perusahaan atau industri yang besar, seperti perusahaan mobil, minyak, perusahaan farmasi, dan perusahaan kimia. Fungsi Teknologi Konstruksi Teknologi konstruksi memiliki fungsi yang sesuai dengan peruntukannya. Misalnya, proyek konstruksi bangunan pemukiman memiliki bentuk hasil akhir konstruksi yaitu tempat tinggal. Sehingga konstruksi bangunan pemukiman berfungsi sebagai tempat berlindung manusia dari segala cuaca. Pada saat ini tempat tinggal dapat berupa rumah tinggal, apartemen, villa, maupun kondotel. Sementara itu, teknologi konstruksi berfungsi untuk mendukung pekerjaan dan aktivitas manusia, seperti kantor, gedung, toko, dan lapangan. Selain itu, teknologi konstruksi memiliki fungsi untuk mempermudah transportasi dan komunikasi, dalam bentuk konstruksi seperti jalan, jembatan, rel kereta, dsb. Membuat Produk Konstruksi Miniatur Rumah Dalam membuat sebuah produk konstruksi miniatur rumah, hal yang terlebih dahulu diperhatikan adalah mengenal bagian-bagian dasar sebuah rumah. Tahap selanjutnya adalah mengidentifikasi bahan, alat, serta teknik pembuatan yang dapat digunakan untuk membuat sebuah konstruksi miniatur rumah. Selanjutnya, barulah kita membuat sebuah konstruksi miniatur rumah dengan memerhatikan prosedur pembuatan dan keselamatan kerja serta potensi yang sesuai. Mengenal Bagian-bagian Dasar Rumah Rumah adalah salah satu bangunan tempat tinggal yang digunakan manusia untuk berlindung dari pengaruh cuaca ataupun beristirahat dari aktivitas yang dilakukannya di luar. Pada umumnya sebuah rumah memiliki tiga bagian dasar yang harus selalu ada agar bisa disebut rumah. Bagian-bagian tersebut adalah sebagai berikut. Bawah/Dasar Bagian ini terletak di bagian bawah dan disebut sebagai lantai. Lantai sebuah rumah dapat terbuat dari berbagai macam jenis bahan seperti keramik, kayu, granit, dll. Hal itu sangat tergantung dari keinginan dan kemampuan biaya para pemilik rumah. Tengah/Ruangan Bagian tengah ini tentunya terletak di bagian tengah di atas lantai dan di bawah atap. Bagian tengah sebuah rumah terdiri dari dinding, pintu, jendela, dan ruangan/kamar. Idealnya sebuah rumah memiliki lima ruangan utama yaitu ruang tamu, kamar tidur, ruang keluarga, kamar mandi, dan dapur. Atas/Penutup Rumah Bagian atas rumah berfungsi untuk melindungi rumah dan akan terpengaruh oleh berbagai faktor alam seperti angin, air, dan suhu yang berganti dengan drastis setiap harinya. Oleh karena itu, model dan bahan bagian atas rumah harus kuat dan kokoh. Fungsi bagian atas atau penutup rumah adalah untuk melindungi ruang yang ada di bawahnya, menahan radiasi panas berlebihan dari matahari, melindungi dari hujan dan menghambat pergerakan angin yang biasanya membawa debu. Bagian atas sebuah rumah biasanya terdiri dari atap, ring balok, plafond, konsol, selasar dan pergola. Alat dan Bahan untuk Membuat Konstruksi Miniatur Rumah Membuat sebuah miniatur rumah tidaklah sulit. Apalagi jika miniatur tidak harus benar-benar menyerupai kebutuhan teknis aslinya seperti fondasi yang terukur sesuai dengan beban bangunan, dsb. Kita dapat menggunakan alat dan bahan yang ada di sekitar kita untuk mulai berlatih membuat miniatur rumah. Alat untuk Membuat Konstruksi Miniatur Rumah Berikut ini adalah beberapa alat yang dapat digunakan untuk membuat sebuah miniatur rumah. PenggarisPenggaris merupakan sebuah alat yang dapat digunakan untuk mengukur panjang suatu benda. Dalam pembuatan sebuah rumah sederhana terkadang diperlukan teknik pengukuran agar bahan yang digunakan memiliki ukuran yang sama atau diinginkan sehingga terlihat merupakan alat yang digunakan untuk memotong bahan yang tipis, seperti kertas, plastik tipis, pakaian, tali dan kabel. Alat ini sangat baik untuk memotong bentuk garis lurus atau pola merupakan alat yang dapat digunakan untuk memotong bahan. Pisau cutter memiliki fungsi yang sama dengan gunting, tetapi cara penggunaan kedua alat ini berbeda. Cutter biasanya memiliki tingkat ketelitian dan kerapian yang lebih baik dibandingkan gunting. Cutter mampu memotong bentuk pola dengan ukuran kecil dan dapat memulai memotong dari bagian tengah/dalam suatu adalah alat untuk mengecat miniatur rumah yang kita buat agar menjadi lebih indah pada saat diberi warna. Terdapat banyak varian kuas yang memiliki ukuran, bentuk dan bahan yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan dan peruntukannya. Bahan Sementara itu, bahan utama yang biasanya digunakan untuk membuat sebuah miniatur rumah sebagai berikut. Polistirena/StyrofoamStyrofoam yang memiliki nama asli polistirena foam telah dikenal luas oleh masyarakat Indonesia. Bahan ini awal keberadaannya dimanfaatkan sebagai bahan isolator pada bahan konstruksi bangunan. Namun seiring perkembangan zaman, bahan ini banyak digunakan untuk membuat miniatur ApiKorek api atau disebut juga dengan geretan atau pemantik adalah sebuah alat untuk menyalakan api. Benda ini banyak dijual di toko atau warung. Korek api dapat digunakan untuk membuat sebuah miniatur rumah sederhana dengan bantuan lem dan Es KrimStik es krim merupakan sebuah alat yang biasa digunakan sebagai pegangan dalam sajian es krim. Selain itu, stik ini juga memiliki banyak manfaat dalam bidang kesenian karena keunikan dan keekonomisannya. Stik es krim telah banyak digunakan untuk membuat bingkai foto, hiasan dinding, ataupun miniatur merupakan suatu barang yang biasanya digunakan sebagai bahan untuk melindungi atau mengemas suatu produk selama distribusi dari produsen sampai ke konsumen. Biasanya kardus dibuat dari bahan dasar berupa kertas yang relatif mudah rusak. Selain sebagai bahan untuk kemasan, kardus juga banyak digunakan untuk bahan atau kayu lapis terbuat dari bahan kayu solid yang diolah menjadi beberapa lembaran tipis atau lapisan kayu yang arah seratnya disusun saling melintang antara lembaran bawah secara bersamaan dengan perekat khusus sehingga didapatkan bahan yang kuat. Kayu lapis ini banyak digunakan untuk pekerjaan konstruksi. Salah satunya banyak digunakan untuk membuat konstruksi miniatur rumah dapat digunakan dalam kegiatan seni dan kerajinan, contohnya dalam membuat miniatur konstruksi rumah. Berbagai jenis perekat yang dapat digunakan antara lain power glue, double tape, dan selotip. Perekat digunakan untuk mempersatukan potongan bahan-bahan rancangan karya seni atau kerajinan. Teknik Pembuatan Miniatur Rumah Teknik dasar yang biasa digunakan untuk membuat sebuah miniatur rumah adalah teknik persambungan. Penyambungan atau teknik persambungan merupakan sebuah teknik yang digunakan untuk menyambungkan atau menggabungkan dua buah benda atau lebih. Ada dua jenis sambungan yang dikenal secara umum. Kedua jenis tersebut sebagai berikut. Sambungan Tetap Permanent JointSambungan tetap merupakan sambungan yang bersifat tetap, sehingga tidak dapat dilepas selamanya, kecuali dengan merusaknya terlebih dahulu. Contoh sambungan ini adalah sambungan dengan paku keling rivet joint dan sambungan las welded joint.Sambungan Tidak Tetap Semi Permanent Sambungan tidak tetap merupakan sambungan yang bersifat sementara, sehingga masih dapat dibongkar pasang selagi masih dalam kondisi normal. Contohnya Sambungan mur-baut/ulir screwed joint dan sambungan pasak keys joint. Membuat Rancangan Konstruksi Miniatur Rumah Langkah pertama yang harus kamu lakukan dalam membuat miniatur rumah adalah membuat rancangan. Fungsi rancangan adalah sebagai gambaran umum dan pedoman seseorang dalam menghasilkan sebuah karya produk. Rancangan yang dibuat pada tahap ini meliputi rancangan bentuk atau sketsa dan rancangan pembuatan. Rancangan Bentuk atau Sketsa Desain, sketsa, atau rancangan bentuk merupakan sebuah gambaran bagaimana bentuk rumah yang akan dibuat. Dalam tahap pembuatan rancangan ini kamu perlu menuangkan seluruh daya kreativitasmu agar rancangan yang kamu buat dapat sebagus mungkin. Oleh sebab itu, jawablah beberapa pertanyaan berikut untuk dapat mempermudah dalam proses pengerjaan sketsa yang kamu buat. Apa konsep rumah yang akan kamu buat?Bagaimana bentuk rumah tersebut?Berapakah jumlah lantai yang ada pada rumah tersebut?Bagaimanakah bentuk atap yang akan digunakan?Bagaimanakah bentuk jendela, pintu, dan lantai yang akan digunakan dan berapakah jumlahnya?Berapakah ruangan yang akan ada di dalamnya?Apakah warna yang akan kamu gunakan untuk mempercantik rumah tersebut?Apa saja hal-hal yang dapat memperindah rumahmu itu? Sketsa dapat dibuat dengan cara manual maupun menggunakan teknologi komputer. Dengan dibuatnya sketsa ini maka proses pembuatan yang akan dilakukan menjadi lebih mudah. Selain itu, dengan adanya rancangan ini kamu juga dapat menentukan bahan dan alat yang dapat digunakan. Rancangan Proses Pembuatan Selain rancangan yang berupa sketsa, rancangan proses pembuatan pun perlu dibuat agar kegiatan produksi miniatur rumah yang kita lakukan menjadi terarah. Rancangan ini meliputi rancangan alat dan bahan yang digunakan serta langkah kerja pembuatannya sesuai dengan gambar sketsa yang telah dibuat sebelumnya. Prosedur atau Langkah Membuat Konstruksi Miniatur Rumah Berikut adalah langkah-langkah yang harus diperhatikan untuk membuat konstruksi miniatur rumah yang baik. Menyiapkan Alat dan BahanAlat dan bahan harus disiapkan berdasarkan rancangan yang telah dibuat sebelumnya. Contoh alat dan bahan membuat miniatur rumah dapat meliputi Lem dan double tape sebagai perekat, Penggaris, gunting , dan cutter sebagai alat bantu kerja, styrofoam atau kertas karton untuk bahan membangun miniatur rumah, serta kuas dan cat warna untuk mewarnai Miniatur Rumah Berdasarkan RancanganDalam membuat miniatur rumah berdasarkan, perhatikan kembali sketsa yang telah dibuat lalu mulai bentuk berbagai bagian rumah meliputi alas maket, lantai, dinding, atap. Setelah itu, warnai pula setiap bagian sesuai dengan warna yang telah ditentukan dalam sketsa. Selanjutnya, mulai ke pemasangan dengan merekatkan setiap bagian miniatur rumah pada tempatnya Penyelesaian Akhir FinishingPenyelesaian akhir finishing diperlukan untuk mempercantik miniatur rumah. Kegiatan finishing ini dapat dilakukan dengan menambah warna, hiasan-hiasan di sekitar rumah, menambah halaman atau menambah hal-hal lainnya yang dapat membuat miniatur rumah menjadi semakin bagus. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah contoh prosedur dan langkah membuat teknologi konstruksi miniatur rumah yang dilengkapi dengan gambarnya. Baca juga Model Pembelajaran Pengertian, Langkah, Karakteristik, Kelebihan dan Kekurangannya Demikian yang dapat Teknik Area bagikan, tentang Apakah Anda sedang mencari pengertian teknologi konstruksi, jenis teknologi konstruksi dan fungsi teknologi konstruksi, jika iya? maka Anda berada di website yang tepat. Sekian dan terima kasih telah mengunjungi semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi di artikel ilmu berikutnya. Dapatkan informasi-informasi menarik mengenai hosting terbaik, jasa pembuatan website dan website gratis, Software VPN terbaik, tempat wisata favorit, jasa iklan google, harbolnas, HP Terbaik 2 jutaan, tips investasi emas, tips investasi pada forex tanpa trading, asuransi mobil, dan Indonesia culture.
Kipasperahu/sampan /Dipasangkan Mesin potong rumput 4tak(outboard) di Tokopedia ∙ Promo Pengguna Baru ∙ Cicilan 0% ∙ Kurir Instan.
Jenis-Jenis Teknologi Berdasarkan kegunaannyaJenis-Jenis Teknologi Berdasarkan kegunaannya, teknologi digolongkan menjadi beberapa jenis. Berikut ini adalah jenis-jenis teknologi yang berkembang saat Peralatan Rumah TanggaJenis-Jenis Teknologi Berdasarkan kegunaannya, Teknologi peralatan rumah tangga merupakan teknologi yang digunakan untuk membantu kegiatan rumah tangga. Beberapa contoh teknologi peralatan rumah tangga yang ada saat ini adalah lampu, jam dinding, mesin cuci, mesin penghisap debu, kompor gas, kipas angin, dan pemotong ProduksiTeknologi produksi merupakan teknologi yang digunakan untuk memproduksi atau menghasilkan suatu barang. Beberapa contoh teknologi produksi yaitu mesin traktor, mesin pemintal benang, mesin penggiling padi, dan mesin pemotong TransportasiTeknologi transportasi merupakan teknologi yang digunakan untuk berpindah tempat. Contoh teknologi transportasi adalah sepeda motor, kereta api, mobil, kapal laut, dan pesawat KomunikasiTeknologi komunikasi merupakan teknologi yang digunakan untuk saling bertukar informasi atau pesan. Contoh teknologi komunikasi adalah radio, televisi, telepon, dan KonstruksiTeknologi konstruksi merupakan teknologi yang digunakan untuk membangun sarana maupun prasarana. Berbeda dengan beberapa jenis teknologi lainnya yang sebagian besar berbentuk peralatan, sebagian besar teknologi konstruksi berbentuk ilmu terapan atau ilmu yang digabungkan dengan ilmu-ilmu lain untuk menyelesaikan masalah kehidupan sehari-hari. Hasil akhir teknologi konstruksi ini biasanya berbentuk rumah, jembatan, jalan, dan rel kereta juga Proses Pembuatan BatikTugas ObservasiBentuklah kelompok yang terdiri dari 3-4 orang!Amatilah teknologi yang ada di sekitarmu!Tuliskan teknologi yang berada di sekitarmu pada lembar kerja di bawah ini disertai informasi tentang manfaat, jenis teknologi dan alasan penggolongan jenis teknologi !
gas kipas angin, dan pemotong rumput. (Sumber: Dokumen Kemdikbud) Gambar 3.2 Mesin Cuci b. Teknologi Produksi Teknologi produksi merupakan teknologi yang digunakan untuk memproduksi atau menghasilkan suatu barang. Beberapa contoh teknologi produksi yaitu mesin traktor, mesin pemintal benang, mesin penggiling padi, dan mesin pemotong kayu.
Content may be subject to copyright. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free AMEAplikasi Mekanika dan Energi Jurnal Ilmiah Teknik Mesin 6 1 , pp 13-17 Sutisna, et. al © 2020 RANCANG BANGUN PISAU ROTARI ROBOT PEMOTONG RUMPUT Setya Permana Sutisna*, Edi Sutoyo1, Dicky Nur Pariatiara1 1Teknik Mesin, Universitas Ibn Khaldun Bogor, Indonesia, 16162 ABSTRAK Kegiatan perawatan rumput terdiri dari tiga hal yaitu pemangkasan, pemupukan, dan pengairan. Saat ini, untuk melakukan kegiatan pemotongan rumput secara luas sudah banyak digunakan mesin-mesin pemotong rumput baik menggunakan mesin berbahan bakar minyak maupun listrik. Penelitian ini merupakan bagian dari kegiatan pengembangan robot pemotong rumput yang berfokus pada perancangan pisau pemotong. Pisau pemotong rumput dipilih agar sesuai dengan rancangan pengembangan robot pemotong rumput dengan beberapa kriteria, yaitu ringan, dapat digerakkan menggunakan motor DC, dapat memotong rumput dengan gaya pemotongan rendah. Pisau pemotong yang dihasilkan dari penelitian ini memiliki lebar kerja cm terdiri dari empat bilah pisau. Mata pisau diputar 2,000 rpm mampu memotong rumput dengan efisiensi pemotongan sebesar Kata kunci gaya potong; pisau pemotong rumput; robot pemotong rumput. ABSTRACT The grass is a plant that is often used to decorate the park to look beautiful, cool, and pleasing to the eye. Grass care activities comprise three things namely pruning, fertilizing, and irrigation. At present to carry out extensive lawn mowing activities there are already used lawn mowers both using oil-fired and electric engines. This research is part of the grass cutting robot development activities that focus on the design of a cutting knife. The mower blade was chosen to fit the design of the lawnmower robot development with several criteria, lightweight, can be driven using a DC motor, can cut grass with low cutting force. This study produced cutting blades which have cm working with consisting of four blades. The blade has a rotational speed of 2,000 rpm and efficiency to cut the grass at Keywords cutting force; lawn mower; lawn robot. * Setya Permana Sutisna Email Diterima 17 Januari 2020; Penerimaan hasil revisi 03 Februari 2019; Disetujui 18 Februari 2020 Tersedia online Maret 2020 AME Aplikasi Mekanika dan Energi Jurnal Ilmiah Teknik Mesin © 2020 Volume 6 Nomor 1 Maret 2020 pp 18 - 22 Website AMEAplikasi Mekanika dan Energi Jurnal Ilmiah Teknik Mesin 6 1 , pp 13-17 Sutisna, et. al © 2020 1. PENDAHULUAN Rumput merupakan tanaman yang saat ini banyak digunakan sebagai penghias taman agar terlihat asri, sejuk, dan bagus dipandang. Agar dapat memenuhi tujuan tersebut, taman berumput yang luas perlu dilakukan perawatan. Kegiatan perawatan rumput terdiri dari tiga hal yaitu pemangkasan, pemupukan, dan pengairan. Rumput yang tidak dipangkas akan membuat taman yang seharusnya indah menjadi tidak sedap dipandang dan terkesan kumuh. Biaya dan waktu untuk perawatan taman akan berbanding lurus dengan dari pemangkasan yaitu untuk mendapatkan hamparan rumput yang seragam, rapat, dan merata sehingga memberikan tampilan yang baik Kumurur, 1998. Secara konvensional, pemotongan rumput dapat dilakukan dengan menggunakan sabit maupun gunting. Cara ini akan efektif jika taman berupa halaman rumah yang sempit, namun untuk taman yang luas cara ini menjadi tidak efektif. Saat ini untuk melakukan kegiatan pemotongan rumput secara luas, banyak masyarakat menggunakan mesin pemotong rumput karena dapat mempermudah dan mempercepat proses pemotongan rumput. Mesin potong rumput yang banyak dijumpai yaitu berbahan bakar minyak, baik untuk tipe gendong maupun tipe dorong. Untuk mengurangi penggunaan bahan bakar minyak, beberapa produsen memproduksi mesin pemotong rumput dengan menggunakan listrik AC. Keunggulan dari mesin ini, selain mengurangi penggunaan bahan bakar minyak dan pengurangan dampak polusi dari gas buang motor bakar, yaitu suara yang lebih halus serta getaran yang ditimbulkan lebih kecil Umar, Tain, & Jatmiko, 2014. Namun, mesin pemotong rumput jenis ini jarang digunakan karena membutuhkan kabel yang panjang. Penggunaan tenaga listrik AC membuat mesin harus terhubung dengan stop kontak melalui kabel. Hal ini menyebabkan penggunaan di lapangan menjadi terbatas. Perkembangan teknologi di bidang sistem pengendalian banyak mengeembangkan mesin-mesin otomatis yang mampu meringankan pekerjaan manusia, mengurangi kebutuhan waktu dalam pengoperasian, serta menggantikan pekerjaan manusia terutama pada kegiatan yang berbahaya Yusup, Arkanuddin, & Sutikno, 2015. Pekerjaan pemotongan rumput di lahan yang luas dan terbuka membutuhkan tambahan kebutuhan tenaga dan keadaan fisik yang prima. Hal ini membuat operator cepat kelelahan sehingga berdampak pada penurunan produktivitas. Hal ini juga diperparah dengan penggunaan mesin potong rumput tipe gendong brush cutter yang memiliki getaran yang tinggi. Penggunaan mesin ini dalam waktu lama dan berulang-ulang dapat menyebabkan terjadinya hematuria. Hematuria terjadi karena getaran akibat hemolisis yang inravaskuler yang timbul akibat adanya jejas mekanik terhadap eritrosit terdapat pada pembuluh darah telapak tangan dan lenganAsman Sinaga, 2000. Penelitian ini merupakan bagian dari penelitian pengembangan robot pemotong rumput. Robot pemotong rumput yang dikembangkan menggunakan motor DC dengan tenaga baterai. Keunggulan menggunakan baterai yaitu sumber energi listrik yang mudah dibawa ke mana-mana sehingga pergerakan robot pemotong rumput tidak terbatas. Selain itu, penggunaan energi listrik baterai dapat mengurangi penggunaan bahan bakar minyak yang semakin mahal, langka, dan berpolusi. Untuk memudahkan dalam pengoperasian robot ini dikembangkan dengan tenaga penggerak dan sistem pengendalian otonom sehingga dapat beroperasi mandiri di lapangan. Salah satu bagian penting pada sebuah robot pemotong rumput yaitu pisau pemotong. Umumnya, pisau pemotong rumput terdiri dari dua tipe, yaitu tipe reel dan rotari. Pisau pemotong tipe reel berbentuk silinder yang berputar dengan sumbu putar horisontal. Mata pisau terdiri dari dua bagian, yaitu mata pisau yang berputar dan mata pisau yang diam. Silinder pisau berputar ketika mesin potong rumput berjalan maju. Kecepatan pisau silinder bergantung pada kecepatan maju mesin potong rumput. Di lain sisi, pisau pemotong tipe rotari memiliki penggerak tersendiri yang terpisah dengan penggerak maju robot. Mata pisau harus cukup tajam sehingga benturan antara mata pisau dan rumput dapat memotong batang dan daun rumput. Meskipun demikian, pisau tipe rotari cukup banyak digunakan pada mesing potong rumput karena desain yang sederhana dan mudah untuk pembersihan, pergantian, dan pengasahan. Berdasarkan hal tersebut, pisau pemtong rumput yang dikembangkan dalam penelitian ini menggunakan pisau pemotong tipe rotari. Pengembangan desain pisau pemotong rumput perlu dilakukan untuk memperoleh desain pisau yang sesuai. AMEAplikasi Mekanika dan Energi Jurnal Ilmiah Teknik Mesin 6 1 , pp 13-17 Sutisna, et. al © 2020 2. METODE PENELITIAN Kegiatan penelitian ini dimulai dari konsep perancangan alat, desain alat, analisis dan pengujian. Konsep perancangan alat yaitu menetapkan tujuan kegunaan alat serta kriteria desain yang dibutuhkan. Perancangan pisau pemotong ini ditujukan untuk robot pemotong rumput dengan tenaga penggerak motor DC. Pisau pemotong didesain sehingga mampu memenuhi kriteria-kriteria yang dibutuhkan oleh robot pemotong rumput. Beberapa kriteria di antaranya, yaitu terbuat dari bahan ringan, gaya pemotongan yang rendah, serta digerakkan oleh motor DC dengan daya rendah. Berdasarkan kriteria tersebut ditetapkan ukuran pisau yang didesain memiliki ukuran panjang pisau cm, lebar pisau, cm, tebal pisau 1 mm, terdiri dari 4 bilah pisau, serta memiliki lebar kerja cm. Desain pisau pemotong dapat dilihat pada Gambar 1. Gambar 1. Desain pisau pemotong robot pemotong rumput Analisis yang dilakukan terhadap desain pisau pemotong rumput ini, yaitu kebutuhan torsi, kekuatan sambungan baut, dan gaya potong pisau. Selain itu, pengujian pemotongan rumput secara riil dilakukan untuk menguji kemampuan pisau pemotong dalam memotong rumput. Pengujian kemampuan pemotongan pisau dilakukan pada lapangan rumput yang terpeliharan taman. Lapangan rumput ditumbuhi tanaman rumput jenis gajah mini. Rumput dibiarkan tidak dipangkas dalam selang waktu dua bulan sehingga diperoleh rumput dengan ketinggian potong yang memadai. Sebelum dilakukan pemotongan, tinggi rumput diukur terlebih dahulu dan diukur kembali setelah dilalui robot pemotong rumput. Selain itu, pengukuran juga dilakukan pada lebar hasil pemotongan, kecepatan maju, dan kebutuhan waktu untuk memotong pada luas tertentu. Pengujian ini hanya dilakukan pada lapangan rumput dengan kontur datar untuk mengurangi efek ketidakseragaman hasil pemotongan akaibat permukaan lapangan rumput yang tidak rata. 3. HASIL DAN PEMBAHASAN Pisau pemotong rumput yang dibuat terdiri dari dua bagian utama, yaitu dudukan bilah mata pisau dan bilah mata pisau. Dudukan bilah mata pisau terbuat dari bahan pelat besi berbentuk lingkaran berukuran diameter cm dan tebal 3 mm serta dilengkapi empat buah lubang sebagai dudukan bilah mata pisau. Desain dudukan pisau pemotong dapat dilihat pada Gambar 2. Gambar 2. Desain dudukan bilah pisau pemotong rumput Bilah pisau pemotong rumput terbuat dari bahan stainlees steel berukuran 9,5 cm x 1,8 cm dengan tebal 1 mm. Desain bilah mata pisau dapat dilihat pada Gambar 3. Bilah pisau berjumlah 4 buah dihubungkan ke dudukan bilah pisau dengan menggunakan sambungan baut. Masing-masing bilah pisau diikat menggunakan satu buah baut berukuran diameter 8 mm. Gambar 3. Desain bilah pisau robot pemotong rumput Pisau pemotong rumput ini digerakkan oleh motor DC 12 V dengan kecepatan putar 2,000 rpm. Daya motor DC dihitung menggunakan Persamaan 1 dengan nilai arus maksimal sebesar 10 A diperoleh besar daya motor yang digunakan sebesar 240 W. 1 Torsi yang dihasilkan berdasarkan Persamaan 2 diperoleh sebesar Nm. 2 Oleh karena itu, besar gaya geser yang dihasilkan untuk memotong rumput berdasarkan Persamaan 3 AMEAplikasi Mekanika dan Energi Jurnal Ilmiah Teknik Mesin 6 1 , pp 13-17 Sutisna, et. al © 2020 dengan nilai jari-jari cm diperoleh sebesar N. 3 Pola pemotongan pisau pemotong rumput merupakan hasil dari kecepatan putaran pisau n, kecepatan laju v, jari-jari pemotong R , dan jumlah pisau K. Selisih sudut pemasangan pisau satu dengan yang lainnya sama yaitu 90˚ dan pisau bergerak maju ke arah yang sama diperoleh kesamaan kordinat lintasan pisau pemotong rumput dengan mesin pemotong rumput. Pola pemotongan pisau pemotong rumput dapat dilihat pada Gambar 3. Gambar 3. Pola pemotongan pisau pemotong rumput. Berdasarkan hasil pengujian pemotongan rumput dengan menggunakan ketinggian rumput awal 36 cm yang dipotong menjadi 3 cm diperoleh lebar pemotongan yaitu sebesar 18 cm. Perbedaan lebar pemotongan disebabkan karena rumput pada bagian ujung-ujung mata pisau tidak dapat terpotong sempurna. Rumput pada bagian tersebut hanya mengalami dampak menjadi rebah atau terpotong sebagian. Hal ini jelas terlihat pada bagian sisi kiri dan kanan pisau pemotong, sedangkan pada bagian sisi depan pemotong tidak menunjukkan dampak signifikan. Ilustrasi pandangan atas proses pemotongan rumput dapat dilihat pada Gambar 4. Terlihat pada Gambar 4, area rumput yang belum terpotong ditandai dengan warna hijau 1 dan area rumput yang telah dipotong ditandai dengan warna putih 2. Gambar 4. Ilustrasi pandangan atas area pemotongan rumput. Menurut Okafor, 2013 rekomendasi untuk menghasilkan pemotongan rumput yang baik dibutuhkan daya motor minimal W dengan kecepatan putar 2,000–3,000rpm sehingga menghasilkan gaya geser pemotongan sebesar N. Hal ini dapat menjadi penyebab ketidakmampuan pisau pemotong rumput bekerja optimal sesuai dengan lebar kerja teoritisnya. Efisiensi pemotongan pisau dihitung menggunakan persamaan 4 diperoleh efisiensi sebesar Jika dibandingkan dengan hasil penelitian yang lain dengan efisiensi sebesar Okafor, 2013, hasil penelitian ini memiliki efisiensi yang lebih rendah. Hal ini dikarenakan kecepatan putar yang lebih rendah serta daya motor yang jauh lebih rendah dari peneltian tersebut. Namun demikian, kebutuhan daya yang lebih rendah dapat menghasilkan lama waktu kerja yang lebih besar dengan ketersediaan daya baterai yang terbatas. 4 4. KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa a. Penelitian ini berhasil mendesain dan membuat pisau pemotong rumput dengan lebar kerja cm yang terdiri dari 4 bilah pisau yang dipasang 90 o dengan panjang pisau cm dan tebal 1 mm. b. Motor penggerak yang digunakan berupa motor DC 12 V 2,000rpm menghasilkan daya motor sebesar 120 W pada arus maksimum 10 A, torsi Nm, serta gaya geser pemotongan N. c. Pengujian pemotongan pada rumput dengan ketinggian potong 33 cm mendapatkan lebar kerja riil sebesar 18 cm sehingga efisiensi pemotongan pisau sebesar %. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penelitian selanjutnya, yaitu a. Menaikkan daya motor penggerak dengan penggunaan motor DC dengan tegangan 24 V. b. Penyesuaian lebar kerja pemotongan sehingga diperoleh gaya geser untuk pemotongan rumput AMEAplikasi Mekanika dan Energi Jurnal Ilmiah Teknik Mesin 6 1 , pp 13-17 Sutisna, et. al © 2020 sesuai rekomendasi yang ada sehingga dapat menaikkan efisiensi pemotongan pisau. REFERENSI Asman Sinaga, T. 2000. Dampak Getaran Mesin Potong Rumput terhadap Kejadian Hematuria pada Operator Pemotong Rumput di Universitas Indonesia Depok, Jawa Barat Tahun 2000. Depok [Tesis] Sekolah Pascasarjana Universitas Indonesia. Kumurur, V. A. 1998. Rumput Lansekap Untuk Lapangan Olahraga, Taman dan Areal Parkir. Jakarta Penebar Swadaya. Okafor, B. 2013. Simple Design of Self-Powered Lawn Mower. International Journal of Engineering and Technology, 310, 933–938. Umar, Tain, A., & Jatmiko. 2014. Perancangan mesin listrik pemotong rumput dengan energi akumulator. Emitor, 142, 13–18. Yusup, A., Arkanuddin, M., & Sutikno, T. 2015. Perancangan Model Alat Pemotong Rumput Otomatis Berbasis Mikrokontroler AT89C51. Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Komputer Dan Informatika, 11, 21–32. ... 17, 2 ton pada 1977, sekitar 2 ton pada 2000. Penggunaan pestisida paling luas pada perkebunan dan persawahan , terutama jenis sayuran dan padi [1] Petani menyimpulkan penyemprot tipe yang di gendong seringkali mengalami kerusakan dan komponen komponen yang sering rusak pada bagian tabung pompa yang sering mengalami kebocoran, batangan mudah terbakar, klep bocor, dan karet sering retak, nozel, dan faucet penyemprot rentan terhadap kerusakan, tali suspensi sering putus, sambungan las gampang terkena korosi, dll [2]. Penggunaan pestisida juga dirasakan cukup baik dalam pertanian namun ada beberapa efek penggunaan saat pemakaiannya dikarenakan pestisida mengandung bahan-bahan kimia yang cukup berbahaya, akan hal itu jangan sampai bersentuhan atau terkena langsung dengan kulit, menghirup atau terkena mata manusia. ...Bimo AgressiantoIzza AnshoryPesticide sprayer for farmers is a tool that is needed for farmers in the fields and in the fields until now, but in its use, farmers still feel complaints about the use of pesticide sprayers that still use the manual method. these complaints are tools that are less ergonomic and are still outdated and also when farmers want to cut grass sometimes it is very complicated to carry sickles and also when cutting grass. The purpose of this research is to assemble a pesticide sprayer and lawn mower with appropriate solar energy. with farmers' needs and to find out how efficient this tool is for farmers. The result of this study is a modified working system, especially for pesticide sprayers, where a 12 Volt DC motor as a substitute for human power and a lawn mower also uses a 12 Volt DC motor as a blade driver and for power uses solar energy which requires solar cells or solar panels and then stored into Battre or battery . The total cost of making this tool is around IDR 700, Basil OkaforThe design objective is to come up with a mower that is portable, durable, easy to operate and maintain. It also aims to design a self-powered mower of electrical source; a cordless electric lawn mower. The heart of the machine is a battery-powered dc electric motor. It comprises of a system of speed multiplication pulleys which drive the cutting blades and the charging unit comprising of a 12V alternator and a lift mechanism meant to alter the height of cut. This is achieved by means of a system of v-belt pulleys with minimal slip effect; collapsible blades to reduce the common problem of wear. The use of collapsible blades and incorporation of an alternator for recharging the battery make the design unique such that no engine is involved. Performance test gave a cutting efficiency of with human effort. Thus, the machine is considered highly efficient and is readily adaptable to different cutting Getaran Mesin Potong Rumput terhadap Kejadian Hematuria pada Operator Pemotong Rumput di Universitas Indonesia DepokAsman SinagaAsman Sinaga, T. 2000. Dampak Getaran Mesin Potong Rumput terhadap Kejadian Hematuria pada Operator Pemotong Rumput di Universitas Indonesia Depok, Jawa Barat Tahun 2000. Depok [Tesis] Sekolah Pascasarjana Universitas Lansekap Untuk Lapangan Olahraga, Taman dan Areal ParkirV A KumururKumurur, V. A. 1998. Rumput Lansekap Untuk Lapangan Olahraga, Taman dan Areal Parkir. Jakarta Penebar mesin listrik pemotong rumput dengan energi akumulatorTain UmarA JatmikoUmar, Tain, A., & Jatmiko. 2014. Perancangan mesin listrik pemotong rumput dengan energi akumulator. Emitor, 142, Model Alat Pemotong Rumput Otomatis Berbasis Mikrokontroler AT89C51A YusupM ArkanuddinT SutiknoYusup, A., Arkanuddin, M., & Sutikno, T. 2015. Perancangan Model Alat Pemotong Rumput Otomatis Berbasis Mikrokontroler AT89C51. Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Komputer Dan Informatika, 11, 21-32.
TeknologiPeralatan Rumah Tangga Teknologi peralatan rumah
. 44 296 146 194 9 387 25 4
kipas angin dan pemotong rumput digolongkan dalam teknologi