Jakarta - Bunda suka membacakan dongeng pada anak? Aktivitas yang satu ini memiliki banyak manfaat positif, lho. Menurut YaeBin Kim, parenting and family literacy specialist di University of Nevada Cooperative Extension, dongeng bisa diberi ke anak bahkan sejak mereka di dalam dan Ayah bisa mendongeng hal-hal sederhana saat mereka masih bayi dan batita. "Seperti pengalaman Anda hari itu, cukup jelaskan dengan bahasa sederhana. Atau, orang tua juga bisa mendongeng tentang hal-hal di keluarga ketika sedang berlibur," kata Kim."Sisanya, orang tua bisa mendongeng berbagai macam hal untuk sang anak," sambungnya dalam jurnal Family Storytelling and the Benefits for Children. Kali ini HaiBunda akan memberikan daftar dongeng anak dari legenda cerita rakyat nusantara. Siapa tahu dengan membacakan dongeng dari legenda cerita rakyat, anak bisa tertarik belajar kebudayaan Indonesia lainnya. Simak ulasannya di bawah ini ya1. SangkuriangSangkuriang menjadi cerita rakyat turun-temurun di Tanah Sunda. Sangkuriang bercerita mengenai keinginan seorang anak yang mencoba mempersunting ibunya sendiri. Sang ibu, Dayang Sumbi sebenarnya adalah seorang bidadari yang berperawakan awet boleh menikahi Dayang Sumbi asal memenuhi syarat, namun digagalkan oleh Dayang Sumbi sendiri. Kisah Sangkuriang ini menjadi asal-usul Gunung Tangkuban Perahu. Pesan moral yang dapat diambil dari Sangkuriang adalah agar anak tidak boleh sombong, harus berbuat baik, dan pandai menahan hawa Malin KundangMalin Kundang merupakan cerita rakyat Sumatera Barat. Malin Kundang adalah anak seorang janda bernama Mande Rubayah. Saat besar, Malin pergi merantau dan kembali dengan istrinya. Rupanya Malin berbohong, ia menyebut ibunya bukan seorang janda, melainkan dari keluarga dengan istri, Malin tak mau mengakui ibunya itu. Dikutuklah Malin Kundang menjadi batu. Pesan moral yang bisa disampaikan ke anak adalah hormati orang tua dan jangan durhaka ke orang tua terutama Timun MasTimun Mas adalah cerita rakyat Jawa Tengah. Timun Mas adalah gadis cantik yang lahir dari buah timun berwarna emas. Buah timun itu ditanam oleh seorang janda tua bernama Mbok Srini, yang sebelumnya mendapat petunjuk dari raksasa dalam itu menyuruh Mbok Srini untuk menanam biji timun. Apabila lahir seorang anak dari timun dan anak itu tumbuh besar, raksasa akan kembali memintanya untuk menjadi santapan. Namun, pada akhirnya dengan usaha keras, Timun Mas berhasil moral yang terkandung adalah bahwa dengan usaha dan kerja keras, segala rintangan dan cobaan dalam hidup ini akan berujung ibu dan anak/ Foto Getty Images/ibnjaafar4. KancilKancil menjadi tokoh paling populer di antara tokoh dongeng anak Indonesia. Dongeng Kancil ada banyak, Bunda. Mulai dari Kancil dan Buaya, Kancil dan Harimau, hingga Kancil dan moral yang terkandung dalam dongeng Kancil adalah jangan pernah menganggap remeh seseorang yang kecil. Jika ia memiliki kecerdasan bukan berarti ia tidak mampu melakukan sesuatu, Bunda. Ya, seperti si Kancil Bawang Merah Bawang PutihBawang Merah Bawang Putih berasal dari cerita rakyat Riau. Bercerita tentang dua orang gadis cantik, kakak beradik yang memiliki sifat yang bertolak belakang. Bawang Merah memiliki sifat yang negatif yaitu malas, sombong, Bawang Putih memiliki sifat positif seperti rendah hati, tekun, rajin, dan jujur. Keduanya hidup dengan ibu tiri yang ternyata juga memiliki sifat seperti Bawang Merah. Pesan moral dalam dongeng ini adalah jadilah pribadi yang baik seperti Bawang Putih, karena kebaikan membawa manfaat untuk Ande-ande LumutAnde-ande Lumut adalah cerita rakyat Jawa Timur. Berkisah tentang Pangeran Raden Panji Asmarabangun yang kabur dari istana Kerajaan Kediri untuk mencari calon pramaisurinya, Putri Sekartaji dari Kerajaan Jenggala. Pangeran mengganti namanya menjadi Ande-ande Lumut, sementara Putri Sekartaji mengubah namanya Klenting keduanya pun dipertemukan walau jalannya tidak mulus. Pesan moral dari legenda cerita rakyat Ande-ande Lumut ini adalah anak yang baik akan mendapat kebahagiaan dan kesuksesan di kemudian hari. Anak yang berperilaku buruk akan mendapatkan kesedihan di masa Keong MasKeong Mas adalah legenda cerita rakyat Jawa Timur. Mengisahkan tentang Candra Kirana, putri Kerajaan Daha yang ingin dilamar oleh pangeran tampan, Raden Inu Kertapati. Sayangnya, Candra Kirana disingkirkan oleh Dewi Galuh karena merasa Kirana menjadi Keong Mas berkat penyihir suruhan Dewi Galuh. Saat menjadi keong, ia dipelihara oleh seorang nenek. Kabar ini pun berembus ke telinga Pangeran dan mencari Candra Kirana. Keduanya pun akhirnya moral dari dongeng Keong Mas adalah perbuatan jahat yang ditutupi akan terbuka juga. Tidak iri hati dan selalu berbuat baik akan membuat kita banyak banget ya pesan moral yang bisa kita dapatkan dari cerita atau dongeng di atas. Semoga bermanfaat ya, juga video manfaat mendongeng pada anak[GambasVideo Haibunda] aci/rapceritaanak kecil blog ini milik abu rizal bakhri. Kamis, 03 Desember 2015 oh iya kali aku cerita tentang budaya membaca pada keluarga broo kalian tahu sendiri bro menurut UNESCO bahwa tingkat gemar membaca indonesia itu terendah di kawasan Asia loh. memalukan kan. maka cerita kali ini aku ingin membangkitkan membaca pada tingkat Puisi keluarga kecil adalah rangkaian kata kata puisi tentang kasih sayang keluarga dan puisi buat keluarga kecilku, menjelaskan cerita puisi kehidupan tentang keluarga cerita lengkap puisi untuk keluarga kecilku yang dipublikasikan berkas puisi, apakah puisi tentang keluarga kecilku bercerita seperti puisi cinta untuk keluarga kecilku atau puisi keluarga kecil bahagia atau puisi doa untuk lebih jelasnya puisi yang bercerita tentang kehidupan keluarga disimak saja puisiya dibawah KecilkuOleh Titis Arkadewi PanuluhDi sini kebersamaan terciptaPenuh cinta dan kasih sayangLautan canda bahagia, juga cucuran air mataDi sini berbagi segenap rasaKeluarga kecilku bertabur kasih, indahnya tiada taraSaling memahamiSelalu berbagiMelengkapi yang belum tergenapkanDi sini aku besar, lahir di tengah kepapaan hartaHanya pelukan hangat ayah bunda, dan limpahan dedoa merekaPelita penyemangat tak ternilai harganyaBekal yang menemani langkahku menapak suratan takdir, kini ataupun nanti
Ingintahu lebih jelas simak ulasan Kumpulan Cerita Rakyat Banten di bawah ini, seperti yang disarikan dari berbagai sumber: 1. Asal-usul nama Tanjung Lesung. Dokumentasi Pribadi. Cerita rakyat Tanjung Lesung bercerita tentang seorang Raden Budog yang menjadi salah seorang pengembara yang berpenampilan gagah dan tampan.Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Tulisan ini mungkin tak terlalu berarti untuk mereka yang tak suka tentang cerita atau curahan hati. Namun, ini berarti untuk sebuah keluarga kecil yang dipersatukan melalui sebuah nama terasa waktu begitu cepat berputar dan meninggalkan begitu banyak kenangan yang akan selalu kita kenang, bukan. Kurang lebih tiga tahun lamanya kita bergandeng tangan, bahu-membahu satu sama lain, berbagi tawa dan berbagi tetapi dari banyak hal teka-teki yang sulit terpecahkan. Ada dua hal yang tak ingin kucoba untuk dipecahkan, yaitu tentang kita. Ya, tentang kemana kita nanti? Apakah kita nanti akan tetap saling mengenal?Aku rasa kedua teka-teki tersebut, juga menjadi pertanyaan yang sulit untuk kita pertanyakan satu sama lain. Baiklah daripada kita terlalu sibuk untuk memikirkan tentang kedua hal tadi. Antara dicoba untuk dipecahkan atau tidak. Lebih baik kita sedikit flash back mengenai keluarga kecil kita kurang lebih tiga tahun yang lalu. Kita memasuki gerbang awal menjadi seorang Mahasiswa. Dengan padatnya agenda kegiatan OSHIKA MABA Orientasi Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru. Para senior kita, yang menjadi pendamping untuk memberikan arahan agar tugas-tugas OSHIKA MABA dapat kita kerjakan, sembari itu para senior perlahan-lahan memberikan doktrinan untuk masuk dalam sebuah organisasi dan menjadi Mahasiswa sejati, juga yang merasa tertipu akibat para kelakuan senior yang terlalu berapi-api, agar kita mengikuti jejak langkahnya untuk aktif dalam sebuah organisasi. Akan tetapi hal tersebut kini membuat kita tertawa bila mengingatnya. Dan juga tak sedikit yang mempraktekkan strategi tersebut, untuk proses perekrutan anggota kita masuk dalam sebuah organisasi yang terasa asing bagi kita. Dengan berbagai nyanyian, perbincangan mengenai perlawanan hingga pada sebuah hal tentang kehidupan. Hal pertama yang kita pikirkan mungkin menganggap orang yang berperilaku tersebut aneh, ada juga yang kagum dan terheran-heran, lalu ingin menjadi seperti orang tersebut. Melalui caranya yang meniru para senior atau mengambil jalan ninjanya kita mendapatkan amanah untuk membawa organisasi yang kita tempati ke arah pembaruan. Taktik dan gagasan menjadi hal yang penting saat itu. Proses yang masih sebentar dan belum tuntas pula, dirasa masih belum pantas mengemban amanah untuk menahkodai organisasi. Mau tidak mau amanah itu harus kita pegang dan dijalankan. kita adalah sahabat, sukses... Seperti yang kita ketahui, ternyata mengemban amanah yang sangat besar itu, tak semudah membalikkan kedua tangan atau tak semudah berbicara ngalur-ngidul. Butuh kesadaran, kesabaran dan keikhlasan yang sangat sebuah perjalanan, pasti ada saja bebatuan, lubang, genangan air dan banyak sekali rintangan yang perlu dihadapi. Dari awal kita berkomitmen untuk saling bergandengan tangan, saling menjaga satu sama lain, saling peduli dan saling menunjukkan sikap laun, perjalanan hampir selesai. Percekcokan muncul menjadi sebuah masalah, melupakan janji yang telah dibuat dan disepakati sendari awal. Ego yang tinggi, tak ingin mengalah dan merasa paling benar. Bagaimana pun hal itu perlu diselesaikan. Dengan waktu yang lumayan cukup lama, ternyata kita mampu melewati itu semua. Meskipun dengan tenaga, waktu bahkan finansial. Lalu, hilang penat dan hilang ketakutan-ketakutan yang menghantui pikiran yang tak pernah terjadi. Sedangkan apa yang tak pernah terfikirkan menjadi rintangan yang menghadang perjalanan ini, perjalanan baru bagi keluarga kecil telah bersambung. Dilanjutkan dengan keluarga dan semangat baru. Bukan berarti perjalanan kita dalam keluarga kecil itu, telah usai! Melainkan ada perjalanan baru yang harus kita lewati bersama atau perjalanan yang baru kita mulai. Mari kita ingat beberapa kenangan yang penuh dengan suka dan duka. Untuk menjadi pengingat bagi kita masing-masing, jika kelak tak lagi bersama. Bahwa ada kisah yang heroik di sebuah keluarga kecil yang tak terduga atau mungkin telah direncanakan oleh Sang Pencipta sebuah kepercayaan, komitmen, loyalitas dan rasa kekeluargaan yang tak pernah kita dapatkan sebelumnya atau setelah ini. Perjalanan panjang yang mengisahkan begitu banyak goresan tinta berpetualang sahabat-sahabatiku dan jangan lupa pada kisah perjalanan yang telah kita lalui adalah keluarga yang bersahabatSalam kasih dan sayangSalam keluarga Rayon Al-Farabi…. Lihat Fiksiana Selengkapnya
Dipertengahan tahun 90-an, cerita keluarga cemara sempat menjadi trending setelah dibuat sinetron. Pemain-pemain sinteron terkenal tanah air juga terlibat dalam sinetron ini, seperti Adi Kurdi, Novia Kolopaking, dan Lia Waroka. Nah, pada tahun 2018, cerita keluarga cemara akhirnya diangkat menjadi sebuah film dan disutradarai oleh Yandi Laurens.
Cerpen tentang keluarga ini merupakan contoh dari hasil karya saya sendiri. Ada banyak makna yang terkandung dalam cerpen tentang keluarga. Akan ada banyak kisah jika berkenaan dengan keluarga. Buat kamu yang saat ini masih merasa bingung mau nulis cerpen tapi bingung mau mulai dari mana, ini mungkin akan jadi salah satu referensi yang bisa kamu jadikan contoh. Kerangka Cerpen Tentang Keluarga Cerpen dibuat dengan menggunakan kerangka tertentu. Dalam penulisannya tentu harus menggunakan kerangka. Tujuannya yaitu untuk memperjelas penulisan novelnya. Selain itu, juga untuk membuat cerita dalam novel itu lebih mudah ditulis. Dilansir dari berikut adalah contoh kerangka novel cerpen keluarga Tema Kasih sayang seorang ayah kepada anaknyaTokoh dan Penokohan Fatimah rajin, berbakti, dan baik hatiAyah penyayang, pekerja kerasIbu penyayangPak cik Hasan baikKerangka Perkenalan / EksposisiFatimah adalah seorang anak dari keluarga kuli penambang timah yang miskinFatimah memiliki 3 adik dan ia harus merawatnyaFatimah adalah murid kelas 6 sekolah dasarAyah Fatimah adalah seorang pekerja keras yang menyayangi anak-anaknyaKonflikFatimah bercita-cita menjadi seorang guru bahasa InggrisAyah Fatimah ingin membelikan kamus untuk anaknya tersebutAyah Fatimah berusaha sekuat tenaga mencari uang untuk membeli kamusDengan bekerja keras ayah Fatimah dapat membeli kamusKlimaksFatimah sangat senang dengan pemberian ayahnyaFatimah berusaha berterima kasih kepada ayahnyaAyah Fatimah meninggal karena longsorAnti klimaksFatimah sangat terluka dengan kepergian ayahnyaFatimah harus meninggalkan sekolahnya untuk bekerjaPenyelesaianFatimah mengerti betapa pentingnya ayah dalam hidupnya Namun kerangka ini tidak ada di contoh cerpen tentang keluarga di bawah ya. Karena cerpennya sendiri tidak bisa saya tampilkan disini. Ini hanyalah kerangkanya saja. 5 Contoh Cerpen Tentang Keluarga Dan berikut ini adalah contoh isi atau cerpennya saja tanpa menggunakan kerangka cerpen. Contoh kerangka cukup di atas saja ya, berikut adalah contoh cerpen tentang keluarga. 1. Cerpen Tentang Keluarga Bahagia “KELUARGA ADALAH SEGALANYA” Aku bernama Haikal aku memiliki keluarga yang cukup lengkap. Ada ayah, ibu dan kakaku. Kami tinggal di sebuah kota di Bandung. Dan ayahku bekerja sebagai seorang pelaut. Ayah pergi bekerja dan pulang tiga bulan sekali bukan hal mdah bagi kami selalu terpisah jarak dan waktu. Ketika aku kecil aku selalu menangis saat mengantar kepergian ayah untuk berlayar. Aku selalu menghalangi jalannya. Dan itu selalu membuat matanya berkaca-kaca. “Ayah pergi demi kalian anak-anaku, demi ibu dan demi masa depan kita”. Setiap tiga bulan terakhi aku selalu menunggu ke datangan ayah bahkan aku selalu tertidur di ruang tamu untuk menanti kehadirannya. Bukan oleh-oleh yang kami buru. Tapi harum tubuh ayah yang kami rindukan. Seperti saat ini pukul ada yang mengetuk pintu“tok..tok..tok Assalamualaikum”. Kami menjawab sambil berhamburan ke depan pintu. Setelah terlihat sosok gagah itu kami langsung berhamburan kepelukannya merasakan harum bau tubuhnya dan melepaskan rindu yang kian menggebu akhirnya terlepaskan. Keesokan harinya merupakan momen yang kami tunggu untuk sekedar berkumpul menikmati secangkir teh atau sarapan bersama dan itu hanya ada waktu satu minggu. Setelah itu ayah akan pergi lagi selama tiga bulan untuk bekerja memenuhi keperluan dan masa depan kami. Waktu sebentar itu merupakan kebahagian yang teramat sangat untuk kami. Baca juga Cerpen Senyum Karyamin Karya Ahmad Tohari 2. Cerpen Tentang Keluarga Sederhana SEDEKAH SEDERHANA Namaku Mariyam aku tinggal di sebuah pedesaan di Jawa Barat. Ayah ku bekerja sebagai guru ngaji di kampungku. Dan ibuku seorang penjahit. Kami berkehidupan sangat sederhana. Aku bersekolah di SD Negri dekat dengan kampungku, setiap hari aku mengambil dagangan dari mpok yuni untuk di titipkan di warung-warung sambil berangkat sekolah. Dan pulangnya aku akan menagih hasil simpanan di warung-warung tersebut. Pekerjaan ini untuk meringankan kedua orang tuaku agar tidak memberikan uang jajan. Namun ada salah satu ajaran yang di ajarkan oleh ayah ibuku yang sampai saat ini selalu teringat yaitu sedekah subuh. “Sedekahlah saat waktu subuh, karena pada waktu subuh akan datang malaikat yang memohonkan dua permohonan. Yang pertama tambahkanlah rezeki orang yang menunaikan sedekah subuh dan bangkrutkanlah orang yang menahan hartanya dan tidak bersedekah.” Itu merupakan nasihat dari sang ayah ketika selesai melaksanakan shalat subuh. Aku ibu dan ayah mempunyai tempat sendiri-sendiri untuk menyimpan sedekah subuh kami. Dan amalan itu telah kami amalkan sampai usiaku tiga puluh tahun dan kini orang tuaku telah tiada namun nasihatnya masih kami amalkan dan sangat luar biasa. Kehidupan kami begitu damai dan tentram meski kami tidak kaya namun setiap rezeki yang kami dapatkan terasa berkah dan nikmat. Karena kunci kenikmatan adalah rasa syukur. Kesederhanaan yang diajarkan orang tua kami begitu sangat berarti untuk kami menjalani kehidupan duniawi yang hanya sebentar ini. Kelapangan rezeki, tentram hidup, banyak saudara dan damai. 3. Cerpen Tentang Keluarga yang Tidak Harmonis TAK SEIA SEKATA Apa yang kamu harapkan dari keluarga yang di sebut harmonis? “Aku sering mendengar kata harmonis di dalam sebuah ikatan keluarga. Mungkin perasaan orang tua yang sayang anaknya, anak yang menghormati orang tuanya, adik kakak yang saling menyayangi.” Itu hanya khayalan. Diary 12 november 2013 Ku akhiri curhatanku di buku dyary kumal kesayanganku ini. Aku Tiara merupakan seorang anak bungsu dari ibu bernama Evi dan Ayah bernama Tono. Dulu mereka ayah ibuku yang selalu memberikan perhatian saat usiaku 8 tahun. Ya tepat 8 tahun yang lalu keluargaku masih bahagia dan baik-baik saja. Setiap ayah dan ibu bertengakar tiada permintaan maaf dari kedua belah pihak karena saling gengsi untuk meminta maaf duluan. Dan mereka hidup bersama lagi seperti tak terjadi apa-apa. Namun, itu telah berubah saat Ayah selalu asyik bercengkrama dengan hp nya. Bahkan aku sering mendengar ayah berhaha-hihi dengan temannya di hp tersebut. Ibuku sudah bosan menegurnya dia telah memilih diam. Suatu saat ibu menemukan Whatsap ayah dengan perempuan lain dengan kata-kata yang tak senonoh dilontarkan oleh lelaki yang telah memiliki istri. Ibu marah besar, dan berakhir dengan memasukan baju-bajunya dan bajuku ke dalam koper dan bersiap pergi dari rumah itu. Ayah berteriak sambil menahan amarah “silahkan pergi aku juga sudah bosan dengan sikapmu, kamu yang dulu juga pernah berselingkuh tapi aku bersikap biasa. Aku hanya marah sesaat. Jika kamu memilih pergi silahkan kita memang sudah tak seia sekata, kita sudah memilki kebahagiaan lain dan itu bukan di sini” Ternyata komunikasi di antara mereka tidak terjalin dengan baik tak ada yang ingin meminta maaf duluan dan menyelesaikan masalah sampai tuntas. Tapi masing-masing menyimpan sakit yang sama namun terpendam. Sehingga akhirnya meledak dan membuat buah hati menjadi korban atas keegoisan masing-masing. 4. Cerpen Tentang Keluarga Kecilku KELUARGA KECILKU Namaku Andrian aku seorang anak dari ayah bernama Andri dan ibuku bernama Tia. Usiaku sudah mencapai hampir kepala tiga dan aku sudah berniat ingin menikah. Dari tiga puluh tahun yang lalu keluarga kecil kami tidaklah berubah. Karena aku merupakan anak tunggal Ayah dan Ibu kami selalu bertiga. Dan sampai saat ini jumlah kami tidak bertambah. Di usia ayah dan ibu sudah mulai menua. Mereka menginginkan aku untuk tetap tinggal bersama mereka. Ayah bilang keluarga kecil kita tak akan pernah terpisah. Ayah dan ibu tidak memiliki sanak saudara. Aku tidak pernah bertemu dan mengenalnya. Dan memang tidak ada. Sehingga kami benar-benar sebuah keluarga kecil. Kecil jumlahnya namun cinta dan kasih sayang kami begitu banyak dan besar jumlahnya. “Bentuklah keluarga kecilmu di dekat kami nak biar kita tetap bersama-sama”. Itulah pesan ayah ibuku ketika akan menjelang pernikahan berlangsung. Aku telah menemukan wanita yang tepat yang akan mengukir keluarga kecil lainnya di sini melanjutkan kisah keluarga kecilku. Baca juga 5 Cerpen Singkat Bermakna Tentang Kehidupan 5. Cerpen Tentang Keluarga yang Hancur KEPUTUSANMU MEMBUAT KITA HANCUR Ting… ponselku berbunyi ada pesan masuk “Nis, ini ayahmu kan? Sedang mengetik….. Itu adalah pesan Whatsap dari sahabatku Adila. Aku masih menunggu sambil penasaran apa yang dia ketik di pesan selanjutnya. Ting Dia mengirimkan sebuah photo bukan hanya satu tapi sampai dua puluh. Dan aku bergetar meilhat photo-photo tersebut. Itu… photo ayahku bersama wanita yang menggendong bayi dan wanita itu cukup sangat muda mungkin di atasku dua tahun. Namaku Anisa aku seorang mahasiswa kedokteran semester akhir. Ayahku bernama Handoko seorang pembisnis restoran dan membuka cabang di berbagai kota. Ayahku sangat cukup tampan dan gagah meski sekarang sudah mendekati usia kepala lima. Bukan hanya gagah tapi ayah yang seorang pembisnis memang selalu di dekati banyak wanita. Ibuku bernama Karmila wanita cantik dan masih energik di usianya yang kini hampir 48 tahun. Dan dia hanya menjadi seorang ibu rumah tangga biasa. Selama ini ibuku tidak menaruh curiga bahwa ayah memiliki wanita idaman lain. Karena ayah selalu bersikap romantis terhadap ibu meski sering pergi ke luar kota. Dia selalu royal terhadap aku dan ibuku. Kasih sayangnya tidak pernah berkurang selalu memberikan apapun yang aku mau. Dan dari kabar sahabatku aku mulai tahu dan membicarakannya dengan ibu. Terjadilah perang dunia antara ayah dan ibu. Ibu minta cerai karena tidak mau di madu. Dan ternyata ayah sudah menikah tiga tahun yang lalu saat di kota Bandung. Dan kini telah memiliki bayi berusia satu tahun dan berjenis kelamin laki-laki itu adalah impian ayah sejak dulu. Dan kini ayah lebih memilih perempuan itu di bandingkan aku dan ibuku. Terdengar kabar ayah mengalami kebangkrutan yang cukup parah sehingga menjual semua aset-asetnya termasuk rumah kami. Keluarga kami menjadi hancur dan aku tak bisa melanjutkan pendidikanku karena tak ada lagi biaya. Ternyata beda istri beda rezeki Akhir Kata Cerpen tentang keluarga ini ada banyak banget contohnya. Intinya, cerpen tentang keluarga ini adalah cerita pendek yang dilatarbelakangi oleh masalah keluarga. Kamu juga mungkin punya cerita dalam hidup kamu yang ingin dijadikan cerpen. Kamu bisa kok terbitkan cerpen kamu di halaman blog ini. Gratis gak perelu biaya sama sekali.. 341 164 471 372 337 119 419 207